Deadline 31 Mei 2023
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI bersama Good News From Indonesia melalui campaign #BudayaSaya mengadakan Lomba Konten Gerak Tari Kreasi Nusantara.
Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan budaya Indonesia yang kaya, mendorong masyarakat untuk terus melestarikan tarian nusantara, sekaligus mempromosikan kreativitas masyarakat dalam menciptakan gerak tari kreasi yang unik, orisinil dan tetap memperhatikan unsur kelestarian budaya.
 |
| Klik untuk lihat poster kompetisi konten tari kreasi nusantara |
Yuk, ekspresikan kreasi tarian nusantara dalam bentuk konten video dan jadilah bagian dari gerakan #BudayaSaya untuk pelestarian budaya Indonesia.
Syarat & Ketentuan
- Lomba ini tidak dipungut biaya/gratis.
- Lomba terbuka untuk penari profesional maupun masyarakat umum, baik perorangan maupun tim (maksimal 1 tim beranggotakan 10 orang).
- Peserta terbuka untuk WNI maupun WNA yang dibuktikan dari kartu identitas resmi KTP/NIK/Paspor.
- Setiap peserta bisa mengirimkan lebih dari satu (maksimal 3) karya/konten video.
- Video berdurasi 60-90 detik, direkam dalam format portrait (untuk kebutuhan unggah di Instagram dan TikTok) serta format landscape (untuk diunggah di https://budayasaya.goodnewsfromindonesia.id).
- Untuk format potrait diperbolehkan edit dari hasil rekaman format landscape.
- Dianjurkan untuk menggunakan pakaian yang menunjukkan unsur keindahan dan kebudayaan Indonesia, namun hal ini tidak wajib. Peserta boleh menggunakan pakaian kasual, pakaian keseharian, seragam sekolah/profesi, dll.
- Video yang diunggah harus merupakan karya asli dan belum pernah menang dalam lomba/kompetisi serupa.
- Tidak diperkenankan untuk melakukan gerakan yang bisa ditafsirkan sebagai pornografi/pornoaksi, dan mengandung unsur kekerasan (SARA).
- Musik latar dapat menggunakan musik etnik/tradisional maupun musik modern, dengan terlebih dulu memastikan penggunaannya bebas royalti.
- Peserta (salah satu perwakilan atau semua anggota tim) wajib unggah konten video tari kreasi di akun Instagram dan TikTok. Sertakan caption (maksimal 100 kata) dan tag akun @gnfi dan @budayasaya (untuk Instagram) atau tag akun @goodnewsfromindonesia dan @budaya.saya (untuk TikTok). Pastikan akun Instagram dan TikTok bersifat publik.
- Sertakan juga hashtag #TariKreasiNusantara #BudayaSaya #BergerakLestarikanBudaya.
- Setelah unggah di Instagram dan TikTok, peserta (salah satu perwakilan tim) wajib submit dan mengisi form di https://budayasaya.goodnewsfromindonesia.id.
- Peserta bertanggung jawab atas hak cipta dan publikasi video yang diunggah.
- Unsur-unsur yang dinilai dewan juri antara lain adalah: power, keindahan gerak, kreativitas gerak, kesesuaian gerak dengan musik, ekspresi, kekompakan, kestabilan penampilan dari awal sampai akhir.
- GNFI beserta Kemendikbud berhak untuk memodifikasi, menampilkan, dan atau menggunakan konten gerak tari peserta yang terpilih menjadi pemenang untuk didayagunakan sebagai bagian dari kampanye pelestarian budaya. Tanpa adanya kewajiban memberikan royalti kepada pemenang.
- Keputusan juri bersifat final dan mengikat, tidak dapat diganggu gugat, tidak melayani keberatan dan korespondensi.
- Karya diterima panitia paling lambat 31 Mei 2023.
Dewan Juri
Darmawati (Direktorat Jenderal Kebudayaan)
Abing Santoso (Guru Tari dan Koreografer)
Echa Laksmi (Penari dan Content Creator)
Selengkapnya dan untuk update info lomba konten tari kreasi nusantara bisa di cek di sumber:
https://budayasaya.goodnewsfromindonesia.id/